Bisa Go-International tentunya menjadi mimpi mayoritas musisi Indonesia. Namun, lain halnya dengan Armada. Band pop yang hit dengan singleAsal Kau Bahagia ini justru enggan manggung di luar negeri.
"Indonesia sih masih banyak kita belum datengin," ucap Mai, gitaris armada, saat berkunjung ke kantor Jawa Pos, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Hal itu dibenarkan oleh Rizal, sang vokalis. Menurutnya, manggung di luar negeri pun kebanyakan penontonnya adalah orang Indonesia. Lain ceritanya jika lagu-lagu Armada digemari oleh penduduk Hollywood.
"Manggung diluar negeri juga yang nonton orang Indonesia juga, Hongkong? Victoria Park? Masih mending yang main musik tradisional. Itu yang nonton bule semua," timpal Rizal.
Mai pun menceritakan alasan manggung di Indonesia lebih seru, khsususnya disecond atau third city. Menurutnya, manggung di kota kecil banyak pengalaman seru dan terlupakan.....
"Ada yang kita manggung nyampe venue masih kosong, puluhan orang doang. Pas 15 menit mau manggung udah penuh. Pas turun panggung penuh banget. Ada yang kita manggung yang nonton di darat dikit, tapi nonton di laut banyak pada naik perahu, ada yang bawa obor turun dari bukit buat nonton kita," timpal Rizal.
Setiap daerah diakui Armada memiliki kesan masing-masing. Apalagi daerah yang baru mereka ketahui saat manggung. Berbeda jauh sensasinya dengan manggung di kota-kota besar.
"Di kota-kota besar biasa aja. Kalau daerah ada yang dateng orang naik truk 3-4 jam demi nonton kita," tutur Rizal.
"Gini, di saat manggung di kota besar dan second city akan lihat ekspresi orang-orang yang jauh lebih bahagia, di kota besar selow aja mereka, mereka udah biasa. Kalau second city sampai turun gunung," sambung Mai.
Banyak pengalaman unik pun terjadi saat Armada manggung di daerah. Mulai dari naik pesawat foker dengan tempat landasan ala kadarnya, hingga disambangi penggemar yang berpura-pura menjadi petugas kesehatan.
"Kita pernah pas di daerah Pulau Seram atau mana gitu, naik pesawat foker pilotnya ibu-ibu pake jilbab landing di tanah biasa. Dulu itu, 2014, mungkin sekarang udah ada bandara kali," Mai bercerita.
"Ada juga kita pernah pas istirahat, diketok-ketok pintunya malem-malem ngaku dari dokter ngaku-ngaku mau cek kesehatan, wah banyak lah aneh-aneh," sambung Rizal.(Adhitya Productions 2018)